"Kamaruddin, anak tertua, disunat rasul tanggal 6 Februari 1952. Meninggal dunia tanggal 6 Februari 1952." "Syaifuddin, anak kedua, disunar rasul tanggal 10 November 1957. Meninggal Dunia 11 November 1957." Bisik-bisik dari mulut ke mulut orang sekampung, mulai ingin dibuktikan. Tiap orang sudah tahu, pagi itu pagi sunatannya anak yang ketiga dari seorang tuan tanah. Setiap pasang mata ya…
Mengapa Mas Marco Kartodikromo menentang pemerintah kolonial? Apa tujuan Shamsuddin Salleh menulis roman spionase? Mengapa Tahar Ben Jelloun meminjam plot novel Pramoedya Ananta Toer? Kenapa Pramoedya Ananta Toer tidak dianugerahi Hadiah Nobel? Apa idam-idaman para eksil Indonesia pasca peristiwa 1965?rnrnBuku ini menyoroti sejumlah pertanyaan seputar sastra Indonesia modern--serta membahas beb…
Di tengah deru keserba-bendaan, di antara desakan-desakan kosmopolitan dan kesejagadan, dalam keterombang-ambingan mimpi yang ditawarkan. Teramat banyak tarikan yang mengajak keluar dari diri kita sendiri, membuat kita lupa asal-muasal dan tempat kita berdiri. Lalu kita gamang untuk mengenali siapakah kita? Riam, antologi Cerpen yang ditulis oleh Korrie Layun Rampan ini bisa menjadi sebuah t…
Orang-orang tua sering berkata, lelaki diharapkan tidak menangis. Tangis itu mengurangi keperwiraan. Setetes air mata yang jatuh ke bumi bisa menyebabkan bumi menjadi sangar, tidak subur. Kesedihan tidak untuk dipampangkan kepada semua orang. Itu adalah sesuatu yang seharusnya diimpit-diindit, diselinapkan di balik lapisan penutup. Karena kesedihan adalah hal yang sangat pribadi, seperti rahasi…
Paris, Mei 1968 Ketika gerakan mahasiswa berkecamuk di Paris, Dimas Suryo, seorang eksil politik Indonesia, bertemu Vivienne Deveraux, mahasiswa yang ikut demonstrasi melawan pemerintah Prancis. Pada saat ayang sama, Dimas menerima kabar dari Jakarta: Hananto Prawiro, sahabatnya, ditangkap tentara dan dinyatakan tewas. Di tengah kesibukan mengelola restoran Tanah Air di Paris, Dimas bersama…
Dari sebuah lontar kuno, Raras Prayagung mengetahui bahwa Puspa Karsa yang dikenalnya sebagai dongeng, ternyata tanaman sungguhan yang tersembunyi di tempat rahasia. Obsesi Raras memburu Puspa Karsa, bunga sakti yang konon mampu mengendalikan kehendak dan cuma bisa diidentifikasi melalui aroma, mempertemukannya dengan Jati Wesi. Jati memiliki penciuman luar biasa. Di TPA Bantar Gebang, te…
Keberagaman hasil pembacaan atas novel Max Havelaar, sosok Multatuli, fragmen kisah cinta Saidjah-Adinda, bahkan terkait Museum Multatuli dalam kumpulan tulisan ini, tentu akan memperkaya pemahaman kita bersama. Kita tahu, bahwa pro dan kontra terkait Multatuli dan novelnya Max Havelaar telah dimulai bahkan sejak novel itu diterbitkan pada 1860, dan masih terus berlangsung hingga kini. Masing-m…
Awal dan akhir suatu perjalanan mustahil diungkapkan, tetapi begitu melangkah, tak ada kekuatan dari luar yang dapat menghentikan. Setiap langkah adalah doa. Di dalamnya ada yang berlalu dan yang baru, namun yang lalu adalah baru dan yang baru segera lalu, dengan Waktu sebagai Sang Penentu. Di dalam waktu, semua datang untuk pergi dan yang pergi akan hadir lagi dalam bungkus lain. Pros…
Kuntowijoyo pernah membuatmaklumat tentang sastra Profetik: "Keinginan saya dengan sastra ialah sebagai ibadah dan sastra yang murni. 'Sastra ibadah' saya adalah ekspresi dari penghayatan nilai-nilai agama saya, dan sastra murni adalah ekspresi dari tangkapan saya atas realitas, 'objektif' dan universal. Demikianlah, 'sastra ibadah' saya sama dan sebangun dengan sastra murni. Sastra ibadah adal…
Matara, yang gagal masuk ke sekolah impian, bersama orangtuanya pindah ke Pulau Gapi di wilayah timur laut kepulauan Indonesia. Kepindahan ini tak hanya membawa Matara ke tempat-tempat baru, tapi juga membawanya menyusuri waktu, menjelajahi masa lalu. Mulai dari masa ketika kapal-kapal besar pertama kali mendarat dan menjadikan pulau itu sebagai salah satu pusat dunia, masa ketika ilmuwan besar…